Naik Skyliner sendirian ke Nippori tuh, jadi ingat hari pertama tiba di Tokyo..
Karena Tokyo makanya rasanya ga seperti waktu ikut seminar di Fukuoka yang keretanya simpel, atau seminar di Aichi yang dijemput oleh profesor Kozano..
Cuma berbekal petunjuk yang dikirimkan oleh Ryugaku-seika TUFS, aku merasa was-was sepanjang perjalanan karena khawatir turun di stasiun yang salah..
Tapi ada juga rasa penuh harap karena aku akan menjalani satu tahun dalam periode hidupku yang begitu kudambakan sebelumnya..
Hari ini setelah mengantar kepergian teman dari bandara menuju Indonesia, aku naik Skyliner lagi sendirian menuju Nippori ..
Yang bikin aku geli adalah kemarin merupakan hari di saat aku dan teman-teman seprogram Nikkensei (Japanese Studies) melakukan presentasi dari laporan mengenai penelitian yang kami lakukan selama dua semester pelajaran di sini..
Naik Skyliner ini mungkin untuk mengingatkanku lagi mengenai perasaan saat aku masih penuh dengan harapan.. Harapan tentang menjalani kehidupan yang begitu praktis di Tokyo, harapan tentang menjadi seiyuu, dan harapan-harapan lain yang terlupakan..
Seandainya aku bisa mengingatnya..
Sabtu, Juli 27, 2013
Lonely trip - Skyliner
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar